Senin, 28 Maret 2011

Kata Kata Bijak "NO COPAS"

1. Jika anda ingin mengerti, pahamilah diri anda dan mengertilah perasaan anda


2. Awal dari kepercayaan adalah keberanian


3. jangan lah anda melihat diri orang lain jika anda belum dapat melihat diri anda sendiri


4. pemimpin adalah orang yang tidak berguna tapi memiliki tugas yang besar


5. aturan nomer 1 adalah semua kesalahan adalah kesalahan pemimpin


6. memang baik merayakan kesuksesan tpi lebih baik belajar dari kegagalan


7 orang yang sempurna bukan orang yang memiliki otak yang sempurna melainkan orang yang dapat memanfaatkan bagian dari orang yang kurang sempurna


8 kegagalan adalah keadaan sementara, menyerahlah yang membuatnya menjadi permanen


9 tidak ada yang menarik jika anda tak belajar untuk tertarik


10 temanmu yang mengetahui kelemahan mu, tetapi menunjukan kekuatan mu; merasa ketakutan mu tapi membentengi iman mu. jika anda memiliki teman seperti itu jaga dan rawatlah



Organisasi Kesehatan Dunia


Organisasi Kesehatan Dunia (bahasa InggrisWorld Health Organization/WHO) adalah salah satu badan PBB yang bertindak sebagai sebagai koordinator kesehatan umum internasional dan bermarkas di JenewaSwiss. WHO didirikan oleh PBB pada7 April 1948. Direktur Jendral sekarang adalah Margaret Chan (menjabat mulai 8 November 2006). WHO mewarisi banyak mandat dan persediaan dari organisasi sebelumnya, Organisasi Kesehatan, yang merupakan agensi dari LBB.

Latihan Dasar Kepemimpinan


Latihan Dasar Kepemimpinan / LDK adalah sebuah pelatihan dasar tentang segala hal yang berkaitan dengan kepemimpinan. Pelatihan ini biasanya yang diberikan oleh Pengurus Organisasi lama kepada calon Pengurus organisasi baru, baik untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Menengah Atas (untuk LDK tingkat sekolah menengah). Pelatihan dasar yang diberikan ini bertujuan untuk memberikan bekal kepemimpinan kepada Pengurus organisasi baru yang nantinya akan menjadi pemimpin dari seluruh kesatuan  dari organisasi sekolah yang bersangkutan.
IBH CenterLDK biasanya diberikan dalam 2 bagian yaitu LDK Fisik dan LDK Mental. Pemberian materi dari kedua jenis LDK ini biasanya diberikan di waktu dan tempat yang berbeda. Untuk LDK Mental, yang menjadi pemberi materi bukanlah lagi para Pengurus organsasi lama melainkan Dewan Guru, Pembina OSIS, Kepala Sekolah serta Guru Psikologi dan Konselingdari sekolah yang bersangkutan, atau bisa juga dengan cara menyewa dari suatu Lembaga Psikologi Independen. LDK Fisik biasanya diberikan di sekolah dalam waktu 3-5 Hari penuh, sedangkan LDK Mental biasanya diberikan di luar kota dalam waktu 2-4 hari.

  

LDK Fisik

Untuk LDK Fisik pada umumnya, materi yang diberikan secara garis besar ialah dalam bentuk PBB / Pelatihan Baris Berbaris. PBB ini meliputi beberapa hal seperti :
  • Baris Berbaris dasar :
* Hadap Kanan,
        * Hadap Kiri,
        * Balik Kanan,
        * Hadap Serong Kanan,
        * Hadap Serong Kiri,
        * Jalan Ditempat,
        * Langkah Tegap Maju, dan
        * Meluruskan Barisan.
  • Baris Berbaris Tingkat Menengah :
* Perpaduan antara Langkah Tegap Maju dengan Balik Kanan serta keempat jenis hadap-hadapan,
        * Perpaduan antara Jalan Ditempat dengan Balik Kanan serta keempat jenis hadap-hadapan, dan
* Buka - Tutup Barisan.
  • Baris Berbaris Tingkat Tinggi :
        * Langkah Tegap Maju beregu,
        * Haluan Kanan beregu,
        * Haluan Kiri beregu,
        * Belok Kanan beregu, dan
        * Perpaduan antara Langkah Tegap Maju, Balik Kanan, keempat jenis hadap-hadapan, dan Jalan Ditempat.

Minggu, 27 Maret 2011

Konsep Kader Kesehatan Remaja

aDalam undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1992 tentang kesehatan pasal 17 dinyatakan bahwa kesehatan anak diselenggarakan untuk mewujutkan pertumbuhan dan perkembangan anak dan kesehatan anak dilakukan melalui peningktan kesehatan anak dalam kandungan, masa bayi, masa balita, usia pra sekolah dan usia sekolah. Selanjutnya dalam pasal 45 dinyatakan bahwa kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hudup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara harmonis dan optimal menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.

Disamping itu kesehatan sekolah juga diarahkan untuk memupuk kebiasaan hidup sehat agar memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup sehat aktif berpartisipasi dalam usaha peningkatan kesehatan, baik di sekolah, rumah tangga maupun dalam lingkungan masyarakat. Konsep hidup sehat yang tercermin pada perilaku sehat dalam lingkungan sehat perlu diperkenalkan seawall mungkin pada generasi penerus dan selanjutnya dihayati dan diamalkan.

Peserta didik bukanlah lagi semata-mata sebagai objek pembangunan kesehatan melainkan sebagai subjek dan dengan demikian diharapkan mereka dapat berperan secara sadar dan bertanggung jawab dalam pembangunan kesehatan. Anak sekolah tingkat SMP dan SMA atau sederajat memasuki usia remaja dimana periode ini terjadi pertumbuhan dan perkembangan yang pesat baik fisi, psikologis maupun intelektual.
Remaja didefinisikan sebagai masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Batasan usia remaja menurut WHO adalah 12-24 tahun. Namun jika pada usia remaja sudah menikah maka dia sudah tergolong dalam kelompok dewasa. Sebliknya jika usia remaja sudah dilewati tapi masih tergantung pada orang tua maka dia masih digolongkan dalam kelompok remaja. Mengingat permasalahan yang ada pada remaja khususnya anak sekolah usia SMP dan SMA ataupun sederajat sangatlah komplek maka sangat perlu adanya program untuk melakukan pencegahan maupun penanggulangan secvara dini yang melibatkan pihak sekolah dan kesehatan serta masyarakat. Oleh sebab itu masa remaja merupakan tahap penting dalam siklus kehidupan manusia. Dikatakan penting karena merupakan peralihan dari masa anak yang sangat tergantung pada orang lain ke masa dewasa yang mandiri dan bertanggung jawab. Disamping itu, masa ini juga mengandung risiko akhibat suatu masa transisi yang selalu membawa cirri-ciri tertentu, kebimbangan, kebingungan dan gejolak remaja seperti masalah seks, kejiwaan dan tingkah laku eksperimental ( selalu ingin mencoba ).
Sehubungan dengan hal tersebut maka diperlukan suatu program yang mendukung tingkat perkembangan masa remaja yang baik. Bentuk programnya adalah Usaha Kesehatan Sekolah dengan salah satu kegiatannya yaitu pembentukan kader kesehatan remaja yang melibatkan sekolah dan kesehatan adalah pembentukan dokter kecil untuk tingkat SD atau MI dan Kader Kesehatan Remaja untuk tingkat SMP atau MTS dan SMA atau MA. Dokter kecil dan Kader Kesehatan Remaja adalah peserta didik yang dipilih guru guna ikut melaksanakan sebagian usaha pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman peserta didik pada khususnys dan sekolah pada umumnya. Tujuan diadakannya dokter kecil atau kader kesehatan remaja adalah:
  1. agar peserta didik dapat menolong dirinya sendiri dan orang lain untuk hidup sehat.
  2. agar peserta didik dapat membina teman-temannya dan berperan sebagai promotor dan motivator dalam menjalankan usaha kesehatan terhadap disi masing-masing.
  3. agar peserta didik dapat membantu guru, keluarga, dan masyarakat di sekolah dan di luar sekolah.

Resusitasi Jantung Paru

Resusitasi jantung paru (RJP), atau juga dikenal dengan cardio pulmonier resusitation (CPR), merupakan gabungan antara pijat jantung dan pernafasan buatan. Teknik ini diberikan pada korban yang mengalami henti jantung dan nafas, tetapi masih hidup.
Komplikasi dari teknik ini adalah pendarahan hebat. Jika korban mengalami pendarahan hebat, maka pelaksanaan RJP akan memperbanyak darah yang keluar sehingga kemungkinan korban meninggal dunia lebih besar. Namun, jika korban tidak segera diberi RJP, korban juga akan meninggal dunia.
Langkah yang paling tepat jika korban mengalami komplikasi henti jantung dan pendarahan hebat tergantung pada kemampuan penolong. Jika penolong sendirian dan mahir dalam mengendalikan pendarahan, maka penolong harus menghentikan pendarahan dengan cepat baru kemudian melakukan RJP. Jika penolong ada banyak, maka pengendalian pendarahan dan RJP dapat dilakukan secara bersamaan.
Langkah pertama dalam memberikan RJP adalah menentukan titik kompresi jantung. Titik ini merupakan tempat diletakkannya tangan penolong untuk http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSkV8W0LS35WlgwJ-NCwEUmenekan jantung. Titik kompresi jantung terletak pada pertemuan iga kanan dan kiri. Titik ini bisa diletakkan pada 2 jari diatas taju pedang atau lurus dengan garis semu antara puting susu.

Sejarah Palang Merah Internasional

SEJARAH PALANG MERAH

PALANG MERAH INTERNASIONAL
Icrc ARTI PALANG MERAH : Suatu perhimpunan yang anggotanya memberikan pertolongan secara sukarela kepada setiap manusia yang sedang menderita tanpa membeda – bedakan bangsa, golongan, agama dan politik.
SEJARAH
Berawal dengan pecahnya perang antara pasukan Perancis dan Italia melawanAustria
pada tahun 1859 di Selferino (Italia Utara), Henry Dunant menyaksikan terjadinya perang tersebut dimana banyak korban perang yang tidak mendapat pertolongan, sehingga timbul ide atau gagasan untuk memberi pertolongan kepada korban perang tersebut. Pengalaman selama beberapa hari bergelut di
medan
perang, ia tuangkan di dalam buku yang ditulisnya pada tahun 1962 bejudul “ A Memory of Solferino “ (Kenangan di Solferino). Buku tersebut berkisah tentang kondisi yang ditimbulkan oleh peperangan dan mengusulkan agar dibentuk satuan tenaga sukarela yang bernaung di bawah suatu lembaga yang memberikan pertolongan kepada orang yang terluka di
medan
perang.

JALAN JALAN KE KOTA TUA

Latihan Palang Merah Remaja Smp Negeri 2 Cibinong, menyajikan suasana yang benar benar menarik, ada beberapa contoh:
1. latihan
2. norak
3. bolang
4. adik kakak
5. cinlok
6. jail
7. belajar
8, kebersamaan
9. curhat
10. pertemanan
11. persahabatan
12. makan makan
13. latihan.

Kepemimpinan


Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi.[1]Cara alamiah mempelajari kepemimpinan adalah "melakukanya dalam kerja" dengan praktik seperti pemagangan pada seorang senima ahli, pengrajin, atau praktisi.[2] Dalam hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai bagian dari peranya memberikan pengajaran/instruksi.[2]

Tentang PMR


Sejarah

Terbentuknya Palang Merah Remaja dilatar belakangi oleh terjadinya Perang Dunia I (1914 – 1918) pada waktu itu Australia sedang mengalami peperangan. Karena Palang Merah Australia kekurangan tenaga untuk memberikan bantuan, akhirnya mengerahkan anak-anak sekolah supaya turut membantu sesuai dengan kemampuannya. Mereka diberikan tugas – tugas ringan seperti mengumpulkan pakaian-pakaian bekas dan majalah-majalah serta Koran bekas. Anak-anak tersebut terhimpun dalam suatu badan yang disebut Palang Merah Pemuda (PMP) kemudian menjadi Palang Merah Remaja (PMR).
Pada tahun 1919 didalam sidang Liga Perhimpunan Palang Merah Internasional diputuskan bahwa gerakan Palang Merah Remaja menjadi satu bagian dari perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Kemudian usaha tersebut diikuti oleh negara-negara lain. Dan pada tahun 1960, dari 145 Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah sebagian besar sudah memiliki Palang Merah Remaja.
Di Indonesia pada Kongres PMI ke-IV tepatnya bulan Januari 1950 di Jakarta, PMI membentuk Palang Merah Remaja yang dipimpin oleh Ny. Siti Dasimah dan Paramita Abdurrahman. Pada tanggal 1 Maret 1950 berdirilah Palang Merah Remaja secara resmi di Indonesia.